Selain sesama, rekening bisa transfer uang ke bank yang berbeda juga. Namun, caranya sedikit lain: ke sesama langsung memasukkan nomor tujuan. Sedangkan lintas bank harus menambahkan kode tertentu.
Setiap bank memiliki kode transfer sendiri. Jangankan beda nama, antara konvensional dan syariah saja lain. Misal, BRI konvensional kodenya 002. Sedangkan BRI syariah yaitu 422. Begitu juga dengan BNI, BCA, Mandiri, Permata, Danamon, dst.
Bagaimana seandainya transfer antarbank tetapi lupa membubuhkan kode? Transaksi akan gagal. Namun aman karena saldo tidak berkurang. Anda hanya perlu mengulang pengiriman kembali dengan cara yang benar.
Kode bank BCA, BNI, BRI, Mandiri, BSI, Jenius, dll.
Untuk menghindari masalah di atas harus Anda ingat. Setiap transfer-beda-bank wajib tambahkan kode. Peletakan tepat di depan nomor rekening tujuan. Keduanya disambung tanpa perlu spasi ataupun tanda lain. Berikut daftar kode yang dikutip dari Jaringan Prima.
- Kode Bank BCA 014
- Kode Bank Mandiri 008
- Kode Bank BRI 002
- Kode Bank BNI 009
- Kode Rekening Jenius 213
- Kode Bank BSI 451
- Kode Bank Danamon 011
- Kode Bank Permata 013
- Kode Bank BTN 200
- Kode Bank Muamalat 147
- Kode Bank CIMB Niaga 022
- Kode Bank Bukopin 441
- Kode Bank Sinarmas 153
Cara menambah kode bank saat transfer
Pengiriman uang ke tabungan bank lain dapat dilakukan berbagai cara. Di antaranya ATM, SMS banking, mobile banking, dan internet banking. Jika menarik tunai dan menyetornya melalui teller, itu merepotkan.
Cara menambahkan kode bank ialah sebagai berikut. Sisipkanlah di depan nomor rekening tujuan. Pengetikan disambung tanpa spasi ataupun tanda lain. Contoh: tabungan Anda Mandiri dan mau transfer ke BCA dengan no. rek 1234567890.
- Kode transfer BCA: 014.
- Nomor rekening BCA: 1234567890.
- Jadi, saat mentransfer dari bank apa pun selain BCA, nomor rekening tujuan menjadi 0141234567890.
Fungsi kode transfer ialah untuk identifikasi. Dengannya, sistem bisa mengenali nama bank tujuan. Sehingga uang dapat terkirim ke penerima yang Anda kehendaki. Sampainya pun detik itu juga (real time).
Cara menggunakan kode transfer bank
Panduannya sebagai berikut.
Melalui ATM
- Masukkan kartu dan PIN dengan benar.
- Cari dan tekan tombol menu “Transaksi lainnya”.
- Pilih “Transfer”.
- Muncul submenu dan pilih “Transfer ke ATM bank lain” atau “ATM Bersama”.
- Input nomor rekening tujuan yang depannya sudah ditambahi kode bank.
- Cek sekali lagi dan tekan “Benar”.
- Isikan nominal atau jumlah uang yang hendak ditransfer.
- Pencet “Benar” untuk konfirmasi.
- Transfer beda bank berhasil dan Anda mendapat struk bukti transaksi.
Melalui SMS banking
Beda bank beda pula format perintah SMS bankingnya. Agar tidak kepanjangan, saya ambil satu contoh: Rekening BNI dan mau transfer Rp100.000,00 ke bank BTN. Nomor rekening tersebut (misal) 1234567891011121.
- Format perintah BNI SMS banking transfer antarbank:
TRANSFERANTARBANK<spasi>kodebank+rek.tujuan)<spasi>(nominal transfer)<spasi>## - Kode transfer bank BTN: 200
- Nomor rekening tujuan: 1234567891011121
- Nominal uang ditransfer: Rp100 ribu.
Maka format perintah yang harus Anda tik pada SMS yaitu:TRANSFERANTARBANK 2001234567891011121 100000 ##
Melalui mobile banking
Via m-banking lebih gampang lagi. Pada aplikasi, kliklah “Transfer Antarbank”. Begitu Anda memilih nama bank tujuan, kode transfer akan terinput otomatis. Selanjutnya tinggal memasukkan nomor rekening dan nominal uang yang mau dikirim.
Melalui internet banking
Internet banking biasanya meminta pengguna mendaftarkan/menyimpan nomor rekening tujuan dahulu. Setelah itu, menu transfer bisa dijalankan dan memilih yang tersimpan itu. Barulah nominal uang yang hendak dikirim dimasukkan.
Proses mendaftarkan tadi-lah yang membutuhkan kode transfer bank. Kecuali, sama-sama BNI. Intinya, jika beda bank dan kode bank tidak terinput otomatis, Anda harus memasukkan manual dengan cara seperti di atas.
Biaya transfer ke bank lain
Anda bisa mengirim uang minimal hingga Rp10.000,00. Meski beda bank, tidak usah khawatir. Dana tetap sampai detik itu juga (real time). Sayangnya tidak seperti sesama, transfer antarbank dikenakan biaya alias tidak gratis.
Menggunakan ATM, SMS banking, m-banking, ataupun i-banking sama saja. Tranfser antarbank dikenakan biaya Rp6.500,00. Pengiriman uang dalam jumlah banyak ataupun sedikit, tarif tetap segitu.
Biaya di atas dihitung per transaksi. Selesai transfer, memotong otomatis dari saldo pengirim. Saldo penerima tidak dikenakan apa-apa. Jadi, sebelum mengirim uang pastikan dana cukup termasuk untuk biaya ini.
Cara melihat kode bank di ATM
Misal mau transfer ke bank lain. Anda sudah bawa catatan nomor rekening tujuan. Setelah sampai di ATM ternyata tidak tahu kodenya. Mau cek di internet tidak bawa hp buat buka banksentral.com. Bagaimanakah solusinya?
Sebenarnya, di dalam mesin tersebut tersimpan data kode bank lengkap. Namun, mengingat jumlahnya ratusan, mencarinya bisa makan waktu lama. Cara paling tepat sebaiknya tahu dulu sebelum ke ATM.
Meski demikian, jika kondisi sudah seperti di atas, cara melihat kode bank di mesin ATM seluruh Indonesia ialah sebagai berikut.
- Masukkan kartu ATM.
- Pilih bahasa “Indonesia”.
- Masukkan PIN ATM.
- Pilih menu “Transaksi Lainnya”.
- Pilih “Transfer”.
- Pilih “Transfer Antarbank”.
- Tepat di layar Anda diminta memasukkan kode bank + nomor rekening tujuan itulah terdapat menu “Daftar Kode Bank”.
FAQ
Merupakan kode tiga digit angka. Berfungsi untuk mengidentifikasi bank. Diperlukan saat transfer uang ke beda bank.
Jika dilakukan dengan benar, pengiriman dapat sampai saat itu juga (real time). Baik menggunkan ATM ataupun fasilitas e-banking lain.
Dipastikan transaksi gagal. Namun tenang, saldo tidak akan berkurang. Jika memang butuh, silakan ulangi pengiriman sekali lagi dengan langkah yang sesuai.
Ditempatkan tepat didepan nomor rekening tujuan. Keduanya ditik bersambung (tanpa spasi ataupun tanda bacaan lain).
Sekira Rp6.500,00 per transaksi, bukan per bulan. Biaya memotong langsung dari saldo pengirim. Sedangkan rekening penerima tidak dikenakan apa-apa.
Baik menggunakan ATM, SMS banking, mobile banking, ataupun internet banking, tarifnya sama segitu. Begitu pula dengan nominal uang. Mau jumlah banyak atau sedikit, biaya transfernya tidak berbeda.
Tidak. Ia hanya dibutuhkan jika rekening penerima beda bank dengan pengirim. Misal dari BCA ke Mandiri, BRI, BNI, Maybank, BRI Syariah, Bank Permata, dan lain-lain.
