Kartu ATM BNI terblokir

Syarat dan cara mengurus kartu ATM BNI terblokir

Mengatasi kartu ATM BNI terblokir bisa tanpa ke bank. Asalkan PIN-nya masih ingat. Caranya dengan menelepon BNI call center. Setelah blokiran terbuka, kartu dapat digunakan seperti semula.

Sebaliknya, kalau sampai lupa PIN harus diurus di kantor cabang bank BNI. Datanglah pada hari dan jam kerja. Jangan lupa bawa syarat yang diperlukan. Antara lain KTP, kartu ATM, dan buku tabungan.

Lokasi cabang BNI-nya bebas. Tidak harus tempat asal pembukaan rekening. Paling penting datang sendiri (tidak diwakilkan). Di sana, kartu ATM keblokir hanya direset. Bukan diganti baru sehingga biaya gratis.

Penyebab kartu ATM terblokir

Kartu ATM BNI terblokir tidak bahaya. Saldo tetap aman alias tidak berkurang. Begitu juga dengan e-bangking nya. SMS banking, m-banking, maupun internet banking tetap bisa digunakan.

Meski demikian, fungsi kartu ATM tetap penting. Misal buat tarik tunai. Jadi, setelah diurus, jaga agar tidak bermasalah kembali. Caranya dengan mengetahui penyebab lalu hindari kesalahan-kesalahan berikut:

  1. Salah PIN. Salah PIN penyebab kartu ATM keblokir ialah sebanyak tiga kali berturut. Contoh: salah, salah, dan salah. Jika acak (misal: salah, salah, benar, salah, benar, salah, dst.) tetap aman.
  2. Diblokir pihak bank. Mereka bisa menge-block tanpa seizin dan sepengetahuan nasabah. Sebenarnya demi kebaikan juga. Misal, kartu debit dicurigai digunakan orang lain. Atau terdeteksi transaksi tidak wajar dan ilegal.
  3. Permintaan nasabah. Pada kondisi tertentu, Anda bisa bahkan harus mengajukan pemblokiran. Misal saat kartu ATM BNI hilang, tertelan mesin, dan sebagainya. Caranya dijelaskan pada artikel berikutnya.

Mengatasi kartu ATM BNI terblokir tanpa ke bank

Langkah-langkahnya sebagai berikut:

  • Lakukan panggilan ke nomor resmi BNI call center, yaitu 1500046
  • Dengarkan penjawab telepon otomatis hingga muncul pilihan berbicara dengan BNI call officer
  • Saat terhubung, katakan bahwa Kartu ATM Anda terblokir dan butuh dibuka
  • Call officer mengajukan beberapa pertanyaan untuk verifikasi*
  • Setelah jawaban Anda benar, ia kemudian melakukan unblock
  • Selesai. Kartu ATM BNI Anda bisa dipakai kembali menggunakan PIN sebelumnya

Keterangan: Pertanyaan verifikasi antara lain: nama dan nomor rekening yang tertera pada buku tabungan, nomor kartu ATM 16 digit, NIK dan alamat sesuai KTP, nama ibu kandung, nomor ponsel, dan perkiraan jumlah saldo terakhir.

Sebelum menelepon, siapkanlah KTP, kartu ATM, dan buku tabungan. Dengan begini Anda bisa menjawab pertanyaan lebih cepat. Perlu diketahui, tarif telepon menghubungi BNI call center agak mahal.

Mengurus kartu ATM BNI keblokir ke bank

Cara ini untuk mengatasi kartu ATM terblokir sekaligus lupa PIN. Jika masih ingat tetapi ingin ke bank juga dipersilakan. Selama membawa persyaratan berikut:

  1. Kartu identitas. Bisa KTP/SIM/paspor (sesuaikan dengan yang Anda pakai saat buka rekening)
  2. Kartu ATM. Apapun tipenya (silver, gold, platinum, GPN, dll.) silakan bawa
  3. Buku rekening tabungan. Apapun jenis tabungannya (Taplus, Taplus bisnis, TabunganKu, dll.) harus disertakan.

Cara membuka blokiran kartu ATM di bank BNI

  • Kunjungi kantor cabang BNI terdekat. Jangan lupa bawa syarat-syarat di atas.
  • Ambil nomor antre begitu sampai di sana. Ada dua pilihan: teller dan customer service. Jika bingung karena pengalaman pertama, silakan tanya kepada security di pintu masuk.
  • Saat mendapat giliran dilayani CS, serahkan persyaratan yang Anda bawa sambil bilang kartu ATM terblokir dan minta dibuka.
  • Customer service kemudian mengecek dan mereset kartu debit.
  • Anda diminta bikin PIN baru pada mesin EDC.
  • Selesai. PIN baru sudah mulai aktif untuk transaksi ATM berikutnya.

Ditolak di cabang lain

Berdasarkan pengalaman pribadi, kartu debit BNI keblokir dapat diurus di kantor BNI mana saja. Tidak harus cabang asal pembukaan rekening. Di luar kota buat perantau pun tidak masalah. Mereka tidak diminta surat keterangan domisili.

Meski demikian, beberapa nasabah ditolak dan disuruh ke cabang asal. Biasanya terjadi karena kebijakan kantor cabang itu sendiri. Seperti kita tahu, meski sama-sama BNI kadang memiliki aturan yang berbeda.

Penolakan bisa juga karena data kartu identitas berbeda dengan database BNI. Misal, Anda ganti nama, alamat, dan sebagainya setelah rekening dibikin. Data KTP berubah tetapi pada database bank belum diperbarui.

Jika ragu kantor cabang terdekat bisa mengatasi kartu ATM BNI terblokir atau tidak, tanyalah kepada satpamnya sebelum Anda mengambil nomor antre. Takutnya, sudah lama mengantre ternyata tidak bisa.

Bisakah diwakilkan orang lain?

Di atas sudah dikatakan mengurus kartu ATM BNI keblokir tidak bisa diwakilkan. Meskipun perwakilannya orang terdekat—pasangan suami/istri, keluarga, ataupun saudara—pihak bank menolak dengan tegas.

banksentral.com mengerti alasannya. Membuka blokiran kartu ATM perlu bikin PIN baru. Wakil jadi mengetahuinya. Ditakutkan akan ia salah gunakan tanpa seizin Anda (pemilik rekening).

Jika benar-benar sibuk, saran saya atasilah dengan menelepon BNI call center. Kemudian ingat-ingat PIN yang benar. Gagal dan terblokir kembali tidak masalah. Saat sudah sempat bisa Anda urus sendiri ke bank.

Biaya mengurus kartu ATM BNI terblokir

Gratis, baik melalui BNI call center ataupun kantor cabang. Tentunya selama kartu lama hanya di-unblock/reset. Juga kalau aturan belum berubah. Kadang antara cabang satu dengan lainnya berbeda prosedur.

Jika sampai rusak/tidak terbaca mesin/kedaluwarsa/hilang, kartu ATM harus diganti baru. Biaya Rp15.000,00–Rp25.000,00 tergantung tipe yang Anda pakai. Jika lupa bawa uang bisa memotong saldo rekening.

Bagi yang mengatasi kartu ATM BNI terblokir tanpa ke bank, biaya menelepon BNI call center perlu dihitung. Jumlahnya tergantung operator. Pernah saya pakai Simpati, pulsa habis 17.000 untuk pembicaraan 15 menit.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *