Ganti nomor hp pada layanan SMS BNI, m-banking, dan i-banking kadang diperlukan. Misal nomor hangus, terblokir, tidak dipakai lagi, atau pindah operator seluler. Bisakah caranya tanpa ke bank melainkan cukup dengan ATM?
M-Banking BNI memiliki banyak keunggulan. Namun pada sisi lain punya kelemahan juga. Di antaranya tiba-tiba gagal tidak bisa login/transaksi dan beberapa eror alert MBANK.
Membuka blokiran SMS Banking BNI disarankan ke bank. Namun karena perlu persyaratan, tidak bisa diwakilkan, bahkan harus cabang asal pembuatan rekening, melalui Call Center dan ATM bisa dijadikan pilihan.
Bukan hanya salah PIN tiga kali, SMS Banking BNI dapat juga terblokir karena sembrono menggunakan. Misal handphone tergeletak hingga hilang. Akhirnya rekening dibobol oleh orang yang menemukan.
Mengaktifkan SMS Banking BNI bisa bareng buka rekening. Namun bila terlanjur tidak, Anda bisa melalui ATM atau datang kembali ke bank kapan saja. Ke sana jangan lupa bawa persyaratan yang diperlukan.
Nasabah bisa mendesain kartu ATM BNI sesuai keinginan. Gambar bebas dan membubuhi tulisan apa saja. Sayang, tipe rekening tertentu yang diperbolehkan. Itu pun kena biaya tambahan tersendiri.
Ingin mendapat SMS pemberitahuan saat nomor rekening BNI ditransfer orang lain? Aktifkanlah fitur bernama SMS Notifikasi. Namun perlu diketahui, menerima SMS-nya tidak gratis alias kena biaya. Bisa pulsa atau memotong saldo tabungan.
Taplus BNI dibikin dengan cara datang ke kantor cabang terdekat membawa KTP dan uang setoran awal minimal Rp500.000,00. Setelah jadi, nasabah langsung memperoleh buku tabungan berserta kartu ATM.
Banyak cara mengetahui sisa saldo terakhir tabungan BNI. Salah satunya dengan SMS banking. SMS banking sendiri memiliki tiga metode: menu pesan, aplikasi SMS, dan dial *141#.